Kini ini banyak dari penduduk yang sudah berada dalam usia kerja, yakni umur yang siap menjalankan pekerjaan yang layak dengan jawatan kosong pada kualifikasi tertentu. Usia kerja adalah mereka yang telah masuk dalam kriteria kapabel berprofesi, dimana pelaku dari kesibukan berprofesi ini yaitu tenaga kerja. Dalam artian lain tenaga kerja bisa berarti orang yang mempunyai kesanggupan untuk menjalankan profesi padahal keadaan yang dialami kini tidak memungkinkan kerja, seperti menganggur atau tidak ada peluang dalam berprofesi.
Dengan adanya bonus demografi yang besar dan asih banyaknya angka pengangguran membuat setiap jawatan kosong yang tersedia selalu menjadi incaran setiap calon pelamar. Tingginya angka kenaikan jumlah daya kerja tidak diimbangi dengan ketersediaan lapangan kerja yang cukup untuk menampung tiap-tiap individu yang membutuhkan pekerjaan.
SPA8i hal ini menjadi hal klasik yang senantiasa dikaji oleh Pemerintah. Lain dari hal tersebut, masih banyaknya pemakaian karyawan asing yang kini marak, membuat ketersediaan lowongan kerja menjadi kian sedikit. Akibatnya jumlah angka pengangguran menjadi kian banyak.
Di sisi lain, banyaknya jumlah kekuatan kerja juga tak disertai dengan skill yang mumpuni, jadi tak mengherankan bila banyak dari perusahaan yang berdaya upaya dua kali dikarenakan minim skill dan keahlian yang dapat dikembangkan dalam pekerjaan nantinya. Oleh karena itu, peningkatan kwalitas kekuatan kerja juga dibutuhkan untuk mengurangi angka pengangguran serta cakap mengisi pos - pos kosong dalam lowongan pekerjaan yang tersedia. Selain itu, hal yang perlu diperhatikan dalam proses pelamaran profesi yang dilakukan sebagian perusahaan ialah berkaitan dengan metode permohonan yang berbeda dengan tahun - tahun sebelumnya, karena banyak pula media di dunia maya seperti web yang menampilkan penawaran pekerjaan bagi masyarakat usia kerja.
Tata sistem permohonan saat ini lebih banyak difokuskan pada komputerisasi atau online, yang membuat secara tidak lantas setiap pelamar haruslah menguasai keterampilan komputer untuk melaksanakan pelamaran secara online dengan bermacam-macam persyaratan yang sudah diatur, seperti yang ada pada pemerintahan Sabah yang mengeluarkan maklumat permohonan online lapangan pekerjaan dengan melampirkan identitas pribadi, dan dokumen lain yang berhubungan dan diisyaratkan untuk dibawa pantas dengan pihak yang berwajib.
Sebagian permohonan seputar posisi kosong yang tersedia diantaranya yakni sebagai jurutera (biasa), kemudian jurutera (elektrikal), jurutera (mekanikal), jurutera (kimia), juru ukur bahan, penolong jurutera (awam) dengan persyaratan diploma, kemudian penolong jurutera (elektrikal) dengan kelayakan diploma pula, kemudian pembantu lazim dan pemandu kendaraan yang keduanya diperlukan dalam jawatan kosong di jabatan kerja raya. Itulah metode memohon yang dapat diciptakan alternatif pertimbangan dalam pelamaran posisi kosong yang tersedia, sebab pemakaian komputerisasi cukup banyak dilaksanakan unt